Dnigel
Thursday, November 28, 2013
semusim lalu
teduh awan yang membelai daun
sepekat bunga semerbak relung jiwa
ranting yang bergelayutan di pohon
pada seri musim hadapan
entahlah
semula tak juga ada tanda tanda
pun tak tiba tiba tanya
hempaskan puing puing asa
No comments:
Post a Comment
Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment